Crime(UNODC) adalah salah satu departemen dari dewan ekonomi dan sosial Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) yang menangani masalah internasional Sebagai Upaya Pengembalian Pelarian Koruptor Indonesia di Singapura. Kementerian Pendidikan Nasional Universitas Brawijaya Malang . 8 dalam hubungan kerjasama dengan Singapura, mendeskripsikan Menurutsistem pendidikan ini, peserta didik di tuntut untuk dapat bersaing dengan teman, berfikir kreatif dan inovatif. · Sistem pendidikan beragam. Di Indonesia terdiri dari beragam suku, bahasa, daerah, budaya, dll. Serta pendidikan Indonesia yang terdiri dari pendidikan formal, non-formal dan informal. · Sistem pendidikan yang efisien 2 Pencegahan Korupsi di Sektor Publik a. Salah satu cara untuk mencegah korupsi adalah dengan mewajibkan pejabat publik untuk melaporkan dan mengumumkan jumlah kekayaan yang dimiliki baik sebelum maupun sesudah menjabat. Dengan demikian masyarakat dapat memantau tingkat kewajaran peningkatan jumlah kekayaan yang dimiliki khususnya Orangorang melihat Singapura sebagai pusat perdagangan bebas dengan pajak yang sangat rendah, perizinan yang mudah, lokasi yang sangat strategis di Asia, dan juga pemerintahan yang sangat bersih. Lee Kuan Yew sendiri dalam salah satu volume di memoirnya mendeskripsikan Singapura dengan kalimat: From a third world to first. Dilansirdari Encyclopedia Britannica, salah satu peninggalan yang menandai kemajuan karya sastra di kerajaan majapahit adalah kitab negara kertagama karya mpu prapanca, kitab ini menceritakan wilayah kekuasaan kerajaan majapahit dan bawahannya. Geograpikadalah blog pendidikan terlengkap di Indonesia dengan ribuan materi dan soal latihan SMP SMA. Beranda; Beberapa negara maju tergabung dalam salah satu forum kerjasama yang dikenal dengan nama G-8 (Group of Eight). Kemajuan teknologi merupakan faktor yang sangat penting dalam menentukan tingkat pertumbuhan ekonomi. . - Singapura merupakan salah satu negara tetangga paling dekat dengan Indonesia. Namun demikian, sistem pendidikan di Singapura bisa dibilang berhasil dan patut diacungi jempol. Kualitas pendidikan di Singapura ini bisa dilihat dari hasil pemeringkatan lembaga internasional yang menyebut universitas di negara tersebut mendapat peringkat bagus. Sebagai contoh, Universitas Nasional Singapura berhasil menduduki peringkat tertinggi sebagai universitas terbaik se-Asia bahkan masuk dalam top universitas di dunia. Negara kecil ini juga menjadi salah satu negara maju yang berperan dalam perkembangan ekonomi industri modern. Sistem pendidikan Singapura mencuri perhatian dunia karena dianggap memiliki model pembelajaran terbaik secara global. Baca juga Pakar UGM Bagikan 4 Cara Menjaga Jantung Tetap SehatMerangkum dari laman konsultan pendidikan di luar negeri Ican Education, Sabtu 13/11/2021, sejak awal perkembangan Singapura, pemerintah terus memperhatikan bidang pendidikan sebagai bagian dari pembangunan ekonomi. Bermula dari adanya siswa berprestasi tinggi pada tingkat internasional dalam program OECD terkait Penilaian Siswa Internasional, atau terkenal dengan istilah PISA. Model pembelajaran di Singapura Perlu diketahui juga bahwa Singapura juga masuk dalam daftar negara top dunia dalam bidang matematika, sains. Sehingga negara Singapura sejajar dengan negara lain seperti Kanada, Finlandia, Irlandia, dan Estonia. Dalam model pembelajarannya, Singapura tidak lepas dari hal-hal positif berikut ini 1. Pendidikan adalah ekosistem Setelah merdeka dari Inggris, Singapura masuk dalam deretan negara terkaya. Bahkan kekayaannya mengungguli beberapa negara di Asia, Amerika utara, dan Eropa. Sehingga layak menjadikan Singapura sebagai pemimpin sektor pendidikan. Baca juga 5 Prospek Kerja Jurusan Komputerisasi Akuntansi - Singapura menjadi satu-satunya negara maju di Asia Tenggara. Singapura juga dikenal sebagai satu-satunya negara di Asia Tenggara yang tidak memiliki hasil tambang. Untuk memenuhi kebutuhannya ini, Singapura mengimpor hasil tambang dari beberapa negara. Julukan Macan Asia diberikan kepada Singapura, berkat kekuatan negara ini merupakan salah satu pusat perekenomian terbesar di Asia Tenggara. Bisa dikatakan jika majunya perekonomian Singapura menyebabkan negara ini menjadi salah satu negara maju di dunia. Singapura bisa menjadi negara maju walaupun sumber daya alamnya sedikit. Hal ini karena Singapura mengandalkan seluruh sektor ekonominya pada bidang industri dan jasa. Beberapa contoh di antaranya pariwisata, perbankan, serta elektronik. Dikutip dari World Bank, diperkirakan 17 persen penduduk Singapura bekerja di sektor industri. Sedangkan 12,4 persen penduduk lainnya bekerja di bidang jasa. Angka ini bisa terus bertambah seiring dengan pertumbuhan penduduk juga Tujuan dan Bentuk Kerja Sama ASEAN Bidang Ekonomi Lalu, mengapa Singapura bisa menjadi negara maju? Sektor industri dan jasa Mengutip dari buku Demokrasi di Era Covid-19 Isu, Persoalan dan Rekomendasi 2019 karya Warjio, Singapura bisa menjadi negara maju karena negara ini mampu mengembangkan kegiatan ekonominya, tanpa harus memiliki sumber daya tambang. Artinya Singapura benar-benar mengandalkan sektor industri dan jasa untuk meningkatkan penghasilan negara. Contoh jenis industrinya ialah pengalengan ikan, minuman kemasan, daging, buah, serta pengolahan kayu. Sedangkan pada sektor jasa, contohnya pariwisata dan perbankan. Alasan lain mengapa Singapura bisa menjadi negara maju ialah karena Sumber Daya Manusia SDM Singapura yang unggul serta memiliki keterampilan. Hal ini memungkinkan warga negara ini mengolah dan mengembangkan kegiatan ekonominya. Jalur transportasi perdagangan Singapura adalah satu-satunya negara yang miskin sumber daya alam di antara negara-negara anggota ASEAN lainnya. Namun angka indeks kualitas hidup penduduk Singapura menempati peringkat pertama di Asia serta termasuk negara terkaya ketiga di dunia. Dini Miranda / sp Pendidikan merupakan salah satu faktor kemajuan bangsa ini berdiri, yang telah menjadi sebuah keharusan bagi peningkatan kualitas kehidupan manusia. Pendidikan menjadi pilar utama dalam membentuk kepribadian yang akan menjadi acuan dalam perkembangan kehidupan. Dengan pendidikan pula peradaban dunia ini bisa dibentuk. Di era perkembangan yang kemajuannya berjalan secara cepat ini menuntut pendidikan untuk bisa menghadapi dan mengontrolnya sehingga manusia tidak terjebak dengan kencangnya arus kemajuan zaman. Hal ini membuat suatu bangsa untuk semakin berusaha memajukan kualitas pendidikan yang ada di negaranya masing-masing, begitu pula dengan Negara Singapura. A. Sejarah Negara Singapura merupakan salah satu negara termaju di kawasan Asia Tenggara dan bisa mengalahkan saudara-saudara tuanya di kawasan semenanjung Melayu. Hal tersebut terjadi karena kemajuan sistem pendidikannya. Singapura sebagai negara yang dianggap paling maju di Asia Tenggara, hanya memiliki jarak kurang lebih 40 km dari barat ke timur. Kalau dihitung dengan jumlah penduduk maka negara Singapura yang kurang lebih 5 juta jiwa. Jumlah penduduk yang sedikit dan jarak wilayah yang relatif kecil untuk ukuran sebuah negara bukan menjadi alasan untuk tidak maju. Singapura memulai pembangunan kekuatan dasarnya dengan modal pendidikan. Selain hal tersebut Singapura terletak di persimpangan Asia, di tengah bisingnya kesibukan kota kosmopolitan, Singapura bukan lagi sekedar negara tujuan wisata favorit. Perlahan tapi pasti, Singapura telah menjelma menjadi salah satu pusat pendidikan yang dapat dibanggakan di dunia,Menyatukan yang terbaik hingga timur . Saat ini, negara berpenduduk 5 juta jiwa ini telah menjadi negara tujuan bagi sekitar 86 ribu pelajar inernasional dari 120 kebangsaan untuk menimba ilmu mulai dari jenjang sekolah dasar, sekolah menengah SMP & SMA, Diploma politeknik, sarjana, hingga program pasca sarjana dengan beragam pilihan sekolah mulai dari sekolah negeri, sekolah swasta, hingga sekolah internasional. Sebagai sebuah pusat pertemuan budaya, Singapura memang kota kosmopolitan yang mempertemukan tradisi barat dan timur. Dengan situasi ini, selain belajar formal di bangku sekolah, para pelajar internasional dapat berharap memperoleh pengalaman menarik dari persentuhan mereka dengan beragam budaya dan adat istiadat. [1] B. Filosofi Singapura Singapura adalah sebuah pulau yang terletak di ujung Semenanjung Tanah Melayu, yang awalnya bernama "Pulau Ujung" Pu-Lo-Chung, "Salahit" Selat, dan berikutnya "Temasek", "Tumasik" Jawa, "Tam-ma-sik" China. Istilah Singapura sediri muncul pada tahun 1299 ketika Pangeran Sang Nila Utama singgah di pulau ini dan menemukan seekor binatang seperti Singa, sehingga pulau itu disebut Lion City Kota Singa. Versi lain mengatakan bahwa pada abad ke-14 pulau ini menjadi tempat singgahnya para pedagang Majapahit sehingga Singapura berarti "kota" Pura "singgah" Singgah.Penduduk Negara pulau ini adalah multi etnis. Pada tahun 1818 Sir Stamford Raffles mengusulkan agar membentuk pelabuhan baru yang strategis di ujung semenanjung, maka pada tanggal 29 januari 1819 tiba di perkampungan melayu. Dikala itu suasana politik tidak stabil di karenakan Tengku Abdur Rahman di pengaruhi oleh Belanda, yaitu dalam merebutkan kekuasaan. Disaat ayahnya meninggal dunia maka di angkatlah Tengku Abdur Rahman menjadi pewaris tahta kerajaan karena Tengku Hussein tidak di tempat. Maka Sir Stamford Raffles membuat perjanjian dengan Tengku Husein akan dibantu menjadi Sultan asalkan Inggris bisa membuka pelabuhan di Singapura. Maka semenjak itu Singapura menjadi pelabuhan bebas yang berkembang pesat, banyak pedang dari Arab, Tiong hoa, dan India menjadikan Singapura sebagai singgahan. 13 januari 1942, Jepang berhasil menyingkirkan Inggris dari tanah Melayu maka Jepang pun bisa menguasai Singapura. 15 februari 1942, Inggris di bawah pimpinan Letnan Jend. Artur Ernest Percival dan pasukannya menyerahkan diri kepada Jepang yang di pimpin oleh Yamashita Tomoyuki. Singapura di dibri julukan oleh Jepang Syonan-to " cahaya selatan". Pemerintahan singapura di kembalikan kepada inggris setelah terjadinya Perang Dunia II. Lem Yew Hock berhasil mengambil alih ketua-ketua persartuan sekerja dan anggota-anggota prokomunis yang membuat inggris setuju memberikan pemerintahan sendiri pada tahun 1959. Pada tahun 1963-1965 Singapura digabungkan oleh Inggris ke Malaisya, maka pada tanggal 7 Agustus 1965 Abdur Rahman memisahkan diri dari Malaisya karena adanya konflik antara UMNO partai penguasa Malaisya dengan PAP partai asli Singapura. Maka pada tanggal 9 Agustus 1965 singapura merdeka dan beridiri sendiri sebagai Negara Republik. Singapura yang di pimpin oleh Lee Kuan Yew berhasil membawa singapura menjadi Negara yang menguasai perdagangan dan lebih maju dari segi fasilitas. [2] C. Ideologi singapura Ideologi Singapura adalah Demokrasi dalam hal ini dilihat dari pembangunan ekonomi yang turut dikaitkan dengan tahap pendemokrasian dalam ertikata ekonomi yang lebih maju turut menyumbang kepada peningkatan tahap demokrasi yang diamalkan oleh sebuah negara. Tesis yang popular ini dikemukakan oleh Lipset 1973. Lipset, ahli sosiologi politik yang tersohor, walau bagaimanapun melihat hubungan pembangunan ekonomi dan demokrasi berpandukan pengalaman masyarakat maju Barat yang homogen yang latarbelakang sejarah masyarakatnya jauh berbeza dari masyarakat membangun seperti Asia Tenggara. [3] D. Sistem pendidikan singapura Sistem pendidikan Singapura didasarkan pada pemikiran bahwa setiap siswa memiliki bakat dan minat yang unik. Singapura memakai pendekatan yang fleksibel untuk membantu perkembangan potensi para siswa. Pusat Keunggulan Pendidikan-Singapura, Pusat Pendidikan Dunia. Selama bertahun-tahun, Singapura telah berkembang dari sistem pendidikan ala Inggris yang tradisional menjadi sistem pendidikan yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan individual dan mengembangkan bakat. Keunggulan sistem pendidikan di Singapura terletak pada kebijakan dua-bahasa Bahasa Inggris/Melayu/Mandarin/Tamil dan kurikulumnya yang lengkap dimana inovasi dan semangat kewiraswastaan menjadi hal yang sangat diutamakan. Para individu menunjukkan bakat-bakat yang berkaitan satu sama lain dan kemampuan untuk bertahan dalam lingkungan yang penuh dengan persaingan, dipersiapkan untuk sebuah masa depan yang lebih cerah. Sistem pendidikan di Singapura terdiri dari empat lembaga utama, yakni 1 Pemerintah, sekolah yang didanai pemerintah dan independen untuk tingkat sekolah dasar dan menengah 2 Universitas Lokal, Pendidikan Politeknik dan Lembaga Teknik- untuk paska pendidikan tingkat menengah 3 Sekolah swasta untuk pendidikan tingkat dasar dan menengah 4 Sekolah dengan sistem dari luar negeri dan sekolah asing/internasional. [4] Selama bertahun-tahun, Singapura telah berkembang dari sistem pendidikan ala Inggris yang tradisional menjadi sistem pendidikan yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan individual dan mengembangkan bakat. Keunggulan sistem pendidikan di Singapura terletak pada kebijakan dua-bahasa Bahasa Inggris/Melayu/Mandarin/Tamil dan kurikulumnya yang lengkap dimana inovasi dan semangat kewiraswastaan menjadi hal yang sangat diutamakan. Para individu menunjukkan bakat-bakat yang berkaitan satu sama lain dan kemampuan untuk bertahan dalam lingkungan yang penuh dengan persaingan, dipersiapkan untuk sebuah masa depan yang lebih cerah. Sekolah-sekolah di Singapura terkenal dengan standarnya yang tinggi dalam hal kegiatan belajar mengajar, terbukti melalui perbandingan lokakarya Internasional seperti Third Internasional Matemathics and Science Study TIMSS yang menunjukkan bahwa mayoritas siswa sekolah Singapura yang terkemuka telah mempunyai standar internasional dalam mata pelajaran matematika dan ilmu pengetahuan. Para siswa kami juga merupakan yang terbaik dalam kompetisi di setiap kejuaraan debat sedunia Bahasa Inggris dan olimpiade Internasional Matematika, Fisika, Kimia dan Biologi, mengalahkan siswa-siswa dari negara lain untuk meraih hadiah utama dan penghargaan yang diberikan. Pada tingkat ketiga, sebagai tambahan untuk mempromosikan 3 universitas lokal yang sedang berkembang, Singapura telah menarik 10 institusi kelas dunia dengan jaringan industri yang kuat untuk membangun pusat pendidikan dan penelitian yang sempurna. Di antaranya adalah nama-nama yang sudah dikenal, seperti Universitas yang terkemuka di Perancis-INSEAD, Massachusett Institute of Technology yang terkenal, dan sekolah bisnis Amerika yang terkemuka seperti University of Chicago Graduate School of setelah lulus dan masuk dalam dunia kerja, ada banyak kesempatan untuk mengikuti pelatihan lebih lanjut. Pelatihan profesional dan dasar keterampilan ditawarkan dan dijelaskan secara umum. Hal ini telah diketahui oleh banyak orang guna melihat minat pada seminar-seminar yang dilakukan oleh manajemen guru seperti Michael Porter atau kuliah yang diberikan oleh para ahli yang datang berkunjung. Kehadiran dari gabungan institusi Internasional, sistem pendidikan yang berkualitas tinggi dan tepat, dan sebuah bangsa yang yakin atas investasi pada pendidikan, akan bersama-sama menawarkan kepada para siswa di sini dan di seluruh dunia, sebuah pengayaan dan keutuhan perjalanan belajar.[5] 1. Pendidikan Pra Sekolah Pendidikan pra sekolah diselenggarakan oleh Taman kanak-kanak dan pusat perawatan anak, terdiri dari program tiga tahun untuk anak usia 3 hingga 6 tahun. Terdaftar pada menteri pendidikan, Taman kanak-kanak di Singapura dilaksanakan oleh yayasan masyarakat, perkumpulan keagamaan, organisasi sosial dan bisnis. Pusat perawatan anak mendapat ijin dari Menteri Pengembangan Masyarakat dan olah raga. Kebanyakan dari Taman kanak-kanak menyelenggarakan dua sesi sehari dengan tiap sesi pelatihan dari 2, 5 sampai 4 jam, 5-hari setiap minggunya. Pada umumnya kurikulum termasuk program berbahasa Inggris dan bahasa asing dengan pengecualian terhadap sistem luar negeri yaitu pada sekolah Internasional yang menawarkan program Taman kanak-kanak bagi anak-anak ekspatriat. Periode pendaftaran bagi setiap Taman kanak-kanak dan pusat perawatan berbeda-beda. Kebanyakan dari pusat perawatan anak menerima siswa dari negara manapun sepanjang tahun selama masih ada ketersediaan tempat. Silahkan menghubungi Taman kanak-kanak tersebut secara langsung untuk informasi mengenai pendaftaran, kurikulum dan lainnya.[6] 2. Sekolah Dasar Seorang anak di Singapura menjalani pendidikan dasar selama 6 tahun, terdiri dari empat tahun tahap dasar pertama yaitu Sekolah Dasar kelas 1 sampai 4 dan tahap orientasi tahun ke dua yaitu Sekolah Dasar kelas 5 sampai 6. Pada tahap dasar, kurikulum inti terdiri dari pengajaran Bahasa Inggris, Bahasa daerah dan matematika, dengan mata pelajaran tambahan seperti musik, kesenian dan kerajinan tangan, pendidikan fisik dan pembelajaran sosial. Ilmu pengetahuan sudah diajarkan sejak kelas 3 Sekolah Dasar. Untuk memaksimalkan potensi mereka, siswa diarahkan menurut kemampuan belajar mereka sebelum menguasai tahap orientasi. Pada akhir kelas 6 SD, siswa mengikuti Ujian Kelulusan Sekolah Dasar Primary School Leaving Examination. Kurikulum Sekolah Dasar di Singapura telah digunakan sebagai model internasional, khususnya metode pengajaran matematika. Siswa asing dari negara manapun diterima di Sekolah Dasar menurut ketersediaan lowongan tempat. [7] 3. Sekolah Lanjutan Sekolah Lanjutan di Singapura terdiri dari sekolah dengan Dana Pemerintah, bantuan Pemerintah atau biaya sendiri. Para siswa melaksanakan pendidikan lanjutan selama 4 atau 5 tahun melalui program spesial, cepat ataupun normal. Program spesial dan cepat mempersiapkan siswa untuk mengikuti ujian GCE 'O' Singapore-Cambridge General Certificate of Education 'Ordinary' pada tingkat empat. Siswa pada program normal dapat memilih jurusan akademik atau teknik, yang keduanya mempersiapkan siswa untuk mengikuti ujian GCE 'N' Singapore-Cambridge General Certificate of Education 'Normal' pada tingkat empat dan jika hasilnya memuaskan, maka siswa akan mengikuti ujian GCE 'O' pada tingkat lima. Kurikulum pendidikan lanjutan mencakup Bahasa Inggris, Bahasa daerah, Matematika, Ilmu Pengetahuan dan kemanusiaan. Pada tingkat lanjutan ke-3, siswa dapat memilih pilihan mereka sendiri tergantung apakah mereka di jurusan Seni, Ilmu Pengetahuan, Perniagaan atau teknik terapan. Kurikulum pada sekolah lanjutan singapura dikenal diseluruh dunia atas kemampuanya untuk mengembangkan siswa melalui pemikiran yang kritis dan melalui keterampilan intelektual a. National university of Singapore NUS b. Nanyang technological university NTU c. Singapore management university SMU Universitas lokal tersebut diatas membentuk lulusan yang hebat dengan gelar kesarjanaan yang dikenal secara internasional. Kesempatan untuk melakukan penelitian ilmiah dan beasiswa juga tersedia untuk para siswa lanjutan tingkat akhir. Sejak berdiri pada tahun 1905, NUS telah berkembang menjadi universitas yang mempunyai cakupan luas dengan menawarkan pelatihan tentang berbagai disiplin ilmu seperti Ilmu pengetahuan, keahlian tehnik terapan, teknologi, hukum, seni dan pengetahuan sosial dan pengobatan. NTU didirikan pada tahun 1981 dengan menyediakan banyak fasilitas untuk melaksanakan pendidikan tingkat 3 dan melakukan penelitian dalam keahlian tehnik dan telah tergabung dengan national institute of education NIE - fakultas keguruan - dan berkembang mencakup kegiatan pembukuan, bisnis dan ilmu komunikasi. SMU didirikan pada tahun 2000 sebagai universitas umum pertama-yang mendapat bantuan dari pihak swasta dengan fokus pengajaran pada program bisnis dan manajemen. Saat ini ada 4 universitas di Singapura. Pertama dua universitas, NationalUniversity of Singapore dan Nanyang Technological University adalah universitas publik, masing-masing memiliki sebuah pendaftaran dari sekitar siswa. 13 Universitas ketiga, Singapore Management University adalah universitas swastayang didanai oleh pemerintah. Terakhir universitas, SIM University, adalahswasta. Siswa menerima gelar yang diakui secara internasional setelahmenyelesaikan kuliah mereka di universitas. Selain juga terdapat sepuluh lembaga pendidikan tinggi swasta lainnya yang memberikan gelar sarjana dan pendidikan tinggi ini menjadi sarana bagi siswa untuk meningkatkan pendidikan dan pengalaman akademis mereka sehingga dapatmenghadapi persaingan di dunia kerja yang terus bergerak maju, membukakesempatan luas bagi mereka untuk berpartisipasi dalam peningkatan perekonomian Singapura [8] Terdapat juga institusi-institusi khusus asing di Singapura, yang telah mendirikan kampusnya di sini atau bekerja sama dengan politeknik-politeknik lokal. Program ini memungkinkan siswa-siswa politeknik untuk mendapatkan gelar yang berkaitan dengan mata pelajaran yang telah mereka ambil setelah mereka menyelesaikan diploma mereka di politeknik. 4. Institusi kesenian swasta Saat ini ada 2 institusi kesenian swasta yang ada di singapura yaitu LASALLE COLLEGE OF THE ARTS dan NANYANG ACADEMY OF FINE ARTS NAFA yang menawarkan pendidikan kesenian selepas sekolah menengah. Kedua sekolah tersebut dikelola oleh swasta dan merupakan badan yang dibiayai publik; kedua institusi kesenian tersebut bersifat non-profit, merupakan institusi pendidikan swasta dan dikelola secara mandiri dengan bantuan dana dari Departemen Pendidikan Singapura dalam bentuk pendanaan di tingkat politeknik untuk program Diploma tertentu. Sebagai tambahan, institusi tersebut juga menawarkan program sarjana offshore atau program sarjana yang terakreditasi secara eksternal yang tidak didanai oleh pemerintah. Sebagaimana halnya dengan institusi pendidikan publik lainnya di Singapura, mereka terbebas dari program CaseTrust untuk Pendidikan. Terdapat juga institusi-institusi pendidikan swasta lainnya yang menyediakan program-program yang berkaitan dengan seni dan desain. [9] 5. Sekolah Swasta Di Singapura, beragam variasi sekolah swasta menawarkan berbagai jenis jurusan, yang menambah keanekaragaman pandangan pendidikan antar bangsa. Ada lebih dari 300 sekolah swasta komersial jurusan Teknologi Informasi, seni dan bahasa. Sekolah swasta komersial dan sekolah khusus ini menawarkan jurusan yang banyak diminati siswa lokal dan swasta menawarkan beragam jurusan dari mulai sertifikat, diploma, sarjana, sampai dengan pasca sarjana. Melalui hubungan kerjasama dengan universitas Internasional yang terkenal dari AS, Inggris, Australia dan lainnya, sekolah-sekolah swasta ini menawarkan kepada para siswa kesempatan untuk mendapatkan sertifikat internasional di lingkungan yang dekat dan terjangkau. Setiap sekolah swasta mengadakan sistem pendaftaran sendiri-sendiri. [10] E. Teori dan Praktek 1. Tujuan Tujuan pendidikan di singapura mengerucut pada visi dan misi pendidikan tersebut. Visi dari pendidikan di singapura yaitu memberikan kesempatan bagi para pelajar untuk merasakan aturan sistem pendidikan di Singapura yang selalu meletakkan keunggulan dan menempatkan diri sebagai bagian dari komunitas dunia. Biaya kuliah di Singapura untuk siswa Internasional bervariasi dan bergantung pada program studi mereka. Daftar universitas di Singapura antara lain adalah MDIS, PSB, James Cook University, Kaplan, TMC, Raffles Design Institute dll yang selalu mencetak lulusan terbaik dengan gelar yang diakui secara Internasional. Daftar Universitas di Singapura tidak hanya beberapa universitas di atas saja, namun juga diwarnai dengan kehadiran berbagai macam lembaga asing terkemuka, baik yang mendirikan kampus-nya maupun yang berkolaborasi dengan universitas asing di Singapura tersebut. [11] 2. Kurikulum Untuk kurikulum pada tahap sekolah taman kanak-kanak menyelenggarakan dua sesi sehari dengan tiap sesi pelatihan dari 2, 5 sampai 4 jam, 5-hari setiap minggunya. Pada umumnya kurikulum termasuk program berbahasa Inggris dan bahasa asing dengan pengecualian terhadap sistem luar negeri yaitu pada sekolah Internasional yang menawarkan program Taman kanak-kanak bagi anak-anak ekspatriat. Pada tahap dasar, kurikulum inti terdiri dari pengajaran Bahasa Inggris, Bahasa daerah dan matematika, dengan mata pelajaran tambahan seperti musik, kesenian dan kerajinan tangan, pendidikan fisik dan pembelajaran sosial. Ilmu pengetahuan sudah diajarkan sejak kelas 3 Sekolah Dasar. Kurikulum pendidikan lanjutan mencakup Bahasa Inggris, Bahasa daerah, Matematika, Ilmu Pengetahuan dan kemanusiaan. Pada tingkat lanjutan ke-3, siswa dapat memilih pilihan mereka sendiri tergantung apakah mereka di jurusan Seni, Ilmu Pengetahuan, Perniagaan atau teknik terapan. Kurikulum pada Sekolah Lanjutan di Singapura dikenal di seluruh dunia atas kemampuannya untuk mengembangkan siswa melalui pemikiran yang kritis dan keterampilan intelektual. Bicara soal silabus dan kurikulum, departemen pendidikan di Singapura setiap kali bekerja untuk melakukan evaluasi. Setiap perkembangan baru selalu disisipkan pada silabus baru. Jadi itulah pendidikan di singapura, bukan sekadar menyediakan sarana prasarana yang memadai tetapi juga selalu meng up-dating dari tahun ketahun. [12] 3. Metode Singapura memiliki metode pembelajaran bertaraf internasional, infrastruktur pendidikan canggih, serta atmosfer belajar nyaman di tengah keharmonisan multibudaya masyarakatnya. Para peserta didik di Singapura juga dipersiapkan secara dini menjadi warga global yang berdaya saing tinggi. Untuk belajar di Singapura, pembelajar membutuhkan persiapan yang sangat matang 4. Evaluasi Penyelenggaraan evaluasi pendidikan di Singapura tidak berbeda dengan pendidikan di Indonesia, yaitu mengadakan evaluasi berbentuk Ujian Nasional. Dalam pendidikan singapura tidak menentukan kelulusan seseorang, karena menurut Pemerintahannya setiap orang punya kesempatan sama untuk melanjutkan pendidikan. Jadi untuk pelajar yang sudah duduk di kelas 4 Express ataupun yang dikelas 5 normal Academic sudah harus mengikuti 0 level test untuk lulus dari secondary school. Dalam 0 level test ada tujuh pelajaran yang harus diikuti diantaranya 5 mata pelajaran pokok dan 2 mata pelajaran pilihan. Kelima pelajaran pokok tersebut adalah English Mother, Tongue, matematika, IPA biologi, kimia, fisika, IPS Sejarah, sosiologi, geografi serta dua mata pelajaran pilihan dari food and nutrition, IT dan design and technology, semua pelajaran tersebut mempunyai nilai minimum. Bagi siswa yang tidak bisa mendapatkan nilai minimum tetap lulus, akan tetapi ijazah mereka aka nada nilai merah. Jika mereka tidak ingin ada nilai merahnya dalam ijazah maka mereka boleh mengulangi satu tahun di kelas yang sama . Setelah secondary school, masih ada satu lagi jenjang sebelum mereka masuk ke universitas, yaitu Centralised nstitute atau Junior Colleges tertiary education, persiapan menuju tingkat universitas. Tetapi untuk mereka yang memiliki nilai bagus poin 1 – 14 bisa langsung ke Junior College yang lamanya 2 tahun. Jika mereka tidak memiliki nilai dari poin yang disebutkan itu maka mereka melanjutkan ke Centralised Institute yang waktunya lebih lama yakni 3 tahun. Setelah itu mereka harus melewati ujian nasional yang namanyaes yang diberikan tentu saja lebih sulit karena sudah masuk Universitas. Dengan banyaknya tes yang harus dilewati, tentulah universitas di Singapura bisa mendapatkan calon mahasiswa yang berkualitas, karena penyaringan mahasiswanya secara tidak langsung dilakukan melewati sejumlah tes-tes tersebut. [13] Notes syahbuddin mangandaralam . 1993 . singapura Negara kembang anggrek tanpa singa . bandung PT remaja bansdung [1] [2] [3] conny semiawan. 1997 . perspektiv anak berbakat . Jakarta PT grasindo anggota ikapi . [4] [5] roger crombie white . curriculum innovation . Jakarta pt grasindo [6] [7] [8] [9] [10] [11] [12] [13] Ilustrasi dapet desain sendiriPendidikan adalah salah satu alat untuk kemajuan suatu negara. Menjadikan negara yang lebih maju tentu merupakan keinginan besar yang dicita-citakan oleh setiap negara yang ada di dunia. Sudah tidak bisa dipungkiri bahwa salah satu maju atau tidaknya suatu negara dipengaruhi oleh faktor pendidikan yang ada. Pendidikan adalah suatu proses membentuk generasi penerus bangsa yang berkompeten dan berkualitas. Negara Indonesia adalah salah satu negara berkembang di dunia yang masih mempunyai masalah besar dalam ranah di Indonesia menjadi hal yang sangat sulit bagi masyarakat Indonesia yang hidup di bawah garis kemiskinan. Karena masyarakat Indonesia yang masih berada di bawah garis kemiskinan mengakibatkan ketidakmampuan mereka dalam hal pendidikan. Selain kemauan mereka yang minim untuk sadar akan pendidikan, faktor ekonomi menjadi alasan utama bagi masyarakat miskin untuk tidak menyentuh dunia pendidikan. Apalagi masyarakat desa atau pelosok yang ada di negeri ini yang sama sekali tidak pernah memikirkan akan indahnya atau akan pentingnya berpendidikan, karena tadi yang di katakan di atas faktor ekonomi yang tidak mencukupi mengakibatkan ketidakmampuan untuk bersekolah. Di sisi lain masih kurangnya kesadaran atau keinginan untuk bersekolah karena diakibatkan orang tua yang tidak mendukung anaknya untuk Indonesia sendiri sudah mensosialisasikan kepada masyarakat, bahwa pendidikan disediakan secara gratis bahkan pendidikan wajib ditempuh seminimal-minimalnya 9 tahun dari tingkat dasar sampai tingkat menengah, pernyataan ini diperkuat dalam UUD 45 Bab XIII, Pasal 31, ayat satu yang menyatakan bahwa “tiap-tiap warga negara berhak mendapatkan pengajaran.”, akan tetapi biaya lain yang harus ditanggung oleh para pelajar dan orang tua tidaklah semuanya gratis. Misalkan biaya untuk pergi ke sekolah, membeli alat tulis, seragam, dan lain sebagainya. Mereka harus memikirkan biaya lain selain biaya pendidikan yang ada. Bahkan bila dibandingkan dengan biaya untuk hidup, biaya sekolah lebih mahal dari pada biaya pendidikan itu sendiri. Selain itu, biaya hidup yang semakin meninggi terkadang membuat masyarakat pelosok desa lebih memilih agar anak-anaknya untuk bekerja mencari nafkah dibanding harus melanjutkan pendidikan yang terhitung mahal lagi, pendidikan yang ada di pelosok negeri sudah kita ketahui bersama, bahwasannya pendidikan yang ada di luar sana tidak merata bahkan masih ada beberapa desa yang belum mempunyai sekolah untuk masyarakat desanya, walaupun ada pendidikan di desa tersebut, itu juga masih belum optimal untuk digunakan, baik dari segi bangunan ataupun dari sumber daya manusianya sendiri guru.Jadi pemerintah harus lebih intens lagi dalam memperhatikan pendidikan yang ada di desa-desa baik dari bangunan sekolah maupun dari pengajarnya guru, karena peran pemerintah saat ini sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat desa yang ingin bersekolah yang tidak mempunyai biaya lebih untuk menempuh pendidikan yang ada. Selain tugas pemerintah membantu masyarakat desa agar bisa bersekolah dengan layak, kita juga sebagai masyarakat yang khususnya sudah menempuh pendidikan dengan baik harus mampu menyadarkan masyarakat yang belum sadar akan pentingnya pendidikan bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan sampai masyarakat desa terus dan terus tidak bersekolah, karena dampak yang ada akan membuat negara kita semakin tertinggal oleh negara lain yang warga negara mempunyai pendidikan yang dengan dimaksimalkannya pendidikan untuk masyarakat desa, bisa memberantas keterbelakangan, kebodohan dan ketertinggalan desa-desa yang ada di pelosok negeri, bahkan bisa jadi ketertinggalan negara kita oleh negara lain akan lebih mengecil ketertinggalannya dan bisa jadi negara kita akan lebih maju dari negara lain. Maka dengan itu mari kita optimalkan pendidikan yang ada di negara kita dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai kita terus apatis terhadap keadaan pendidikan yang ada di negara ini, sudah waktunya kita bersama-sama saling mendukung dan saling mendorong satu sama lain agar kita menjadi negara yang kuat dan negara yang maju lewat pendidikan yang Marna Hidayat, Mahasiswa Kesejahteraan Sosial FISIP UMJ, Kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah IMM FISIP UMJ Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Konsep kurikulum pendidikan di Negara Singapura Negara singapura memiliki sistem pendidikan yang bertujuan untuk menyediakan pengetahuam dasar bagi muridnya. Pendidikan formal di negara Singapura dimulai dari jenjang Kindergarten School atau setara dengan TK di Indonesia. Setelah lulus KS biasanya siswa dilanjutkan ke jenjang Primary School atau setara dengan SD. Untuk menunu jenjang yang lebih tinggi lagi biasanya siswa mengikuti Primary Scholl Leaving Examination PSLE, kemudian dilanjutkan dengan jenjang Secondary School selama 4-5tahun. Kemajuan pendidikan di negara Singapura didukung oleh beberapa faktor salahsatunya yaitu tersedianya fasilitas yang memadai. Di setiap sekolah di negara Singapura terdapat akses internet bebas selain itu setiap sekolah juga memiliki web sekolah yang berguna untuk menghubungkan siswa, guru dan orangtua. Di dalam kelas terdapat layar LCD untuk proses pembelajaran. Fasilitas lainnya yang tersedia yaitu sistem transportasi yang memiliki semua akses untuk muridnya pergi berangkat ke sekolah. faktor biaya juga mempengaruhi kualitas pendidikan. Karena jika biaya pendidikan mudah terjangkau orang akan lebih mudah untuk mengejar pendidikan. Di Singapura terdapat beasiswa bagi rakyatnya yang kurang mampu dan biaya pendidikan disesuaikan dengan kemampuan rakyat. Selain itu di negara Singapura memiliki pendidik terbaik. Proses penyaringan guru pun sangat sulit. Semua calon guru diberikan terlebih dahulu pembekalan sebelumnya sehingga ketika mereka mengajar mereka sudah mendapatkan Pendidikan di Negara Singapura Sistem pendidikan di negara Singapura neniliki 4 lembaga utama yaitu Pemerintah, Universitas lokal, sekolah swasta, dan sekilah sistem internasional . Pendidikan pra sekolah di negara singapura dimulai dari anak usia 3 tahun hingga 6 tahun. Terdaftar di menteri pendidikan, dan Tk dilaksanakan oleh yayasan masyarakat m, perkumpulan keagamaan san organisasi sosial bisnis. Sekolah Dasar di singapura melanjutkan dari usia 6 tahun, terdiri dari 4 tahap dasar kelas 1-4, tahap orientasi kelas 5-6 dan kurikulum pengganti bahasa daerah, matematika, musik dan kerajinan. Sejak kelas 3 siswa sudah diajarkan pengetahuan dasar. Sekolah lanjutan terdiri dari dana pemerintah, bantuan pemerintah atau biaya sendiri. Disini siswa melaksanakan pendidikan lanjutan selama 4-5 tahun melalui program spesial, cepat ataupun normal. Program spesial atau cepat mempersiapkan siswa untuk mengikuti ujian GCE'O pada tingkat 4. Jika hasilnya memuaskan siswa akan mengikuti ujuan GCE'O pada tingkat 5. Konsep Kurikulum negara IndonesiaDi negara indonesia kurikulum merupakan rumusan dan tujuan dari mata pelajaran serta garus besar pokok bahasan penilaian dan perangkat lainnya. Pokok pikiran dalam kurikulum di indonesia biasanya tujuan pendidikan, bahal pelajaran, pengalaman serta aspek perencanaan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa konsep kurikulum di Indonesia merujuk kepada pengalaman belajar baik pengalaman belajar di dalam lingkungan sekolah maupun pengalaman belajar di luar lingkungan sekolah. Selain itu di indonesia juga kurikulum disiapkan dan disusun untuk siswa sebagai salahsatu konsumsi wajib pendidikan mereka. Dengan harapan yang ditimbulkan siswa dapat mendapatkan sejumlah pengalaman baru untuk dikembangkan dengan perkembangan mereka guna melengkapi bekal hidup mereka. Kondisi pendidikan di megara indonesia memiliki berbagai macam kendala salah satunya yaitu keterbatasan akses bagi pelajar pelajar yang ada di desa serta kuakitas pendidik yang belum sesuai dengan standar pendidik. Konsep pendidikan negara Indonesia saat ini yaitu menggunakan kurikulum 2013 dimana kurikulum ini merupakan sistem pendidikan baru ditahun 2013 dan pembaharuan dari kurikulum KTSP. Karakteristik kurikulum Negara Indonesia Di negara indonesia memiliki berbagai macam karakteristik kurikulum diantaranya kurikulum 1947 dimana kurikulum inu menekankan pembentukan karakter manusia Indonesia merdeka, berdaulat dan sejajar dengan bangsa lain. Kurikulum 1952 menekankan pada sitem kehidupan sehari hari yang mengarah pada sistem pendidikan di Indonesia. Kurikulum 1964 yang memiliki keinginan agar rakyat memiliki kemampuan pengetahuan akademik. Kurikulum 1968 memiliki tujuan membentuk manusia berjiwa Pancasilais. Kurikulum 1975 menekankan konsep bidang Manajemen. Kurikulum 1984 menekankan pendekatan proses keahlian. Kurikulum 1994-1999 penyempurnaan kurikulum 1984 mengacu pembagian waktu pembelajaran. Kurikulum 2004 menekankab ketercapaian kompetensi siswa secara individual maupun klasikal. Kurikulum 2006 KTSP menerapkan standar kompetensi dasar dimana guru dituntut mengembangkan silabusnya sendiri dan penilaian sesuai sekolah dan daerahnya. Kurikulum 2013 menekankan materi pembelajaran yang dirampingkan ataupun ditambahkan seperti pada pelajaran Matematika, Bahasa Indonesia, PKN, dan Ips. Lihat Pendidikan Selengkapnya

salah satu faktor yang mendukung kemajuan pendidikan di singapura adalah